Tentang Kami
Pengantar Halal Industry Academy
Halal Industry Academy (HIA) menawarkan Pelatihan Halal dan Keamanan Pangan (Food Safety) berbasis kompetensi yang komprehensif dan terintegrasi bagi individu maupun organisasi bisnis.
Sesuai dengan amanah UU No.33 tahun 2014 tentang Jaminan Produk Halal dimana seluruh produk yang masuk, beredar, dan diperdagangkan di Wilayah Indonesia wajib bersertifikat Halal dan Thoyyib (baik) dari segi keamanan pangannya (safe to eat).
Kami memiliki seluruh jenis pelatihan kompetensi Halal dan Keamanan Pangan (Food Safety) disamping juga menyediakan Pelatihan Bisnis & Industri serta Keilmuan.
Kami juga Menyediakan Jasa Konsultansi bagi Produk Halal, Keamanan Pangan, Fiqh Muamalah (Jual Beli), serta legalitas/ijin usaha bisnis.
Halal Industry Academy dijalankan oleh team dengan pengalaman yang luas dalam industri Halal, Food Safety dan Bisnis.
Bentuk tanggung jawab profesional kami sebagai organisasi yang bergerak dalam pendidikan dan pengembangan Industri Halal & Food Safety serta dunia UMKM adalah mendorong kerja sama dengan semua pemangku kebijakan publik di Indonesia demi terciptanya kemajuan Industri Halal.
Visi & Misi
Halal Industry Academy memiliki Visi Misi yang dapat menumbuh kembangkan kebutuhan yang ingin dicapai oleh setiap pengusaha baik korporasi maupun perorangan.
Visi
Menyelenggarakan Pelatihan Halal dan Keamanan Pangan secara efisien dan profesional, serta menjadi rujukan informasi mengenai Industri Halal, dan hal lain yang dibutuhkan industri untuk berkembang dengan baik dan benar di Indonesia maupun Dunia
Misi
- Kami Menyediakan dan Mengembangkan Pendidikan dan Latihan berbasis kompetensi yang terintegrasi bagi Pengusaha, dengan mendukung kolaborasi dan pengukuran kinerja standar bagi Industri Halal & Keamanan Pangan.
- Pada saat yang sama mempromosikan serta mendorong masyarakat dan bisnis untuk memanfaatkan peluang di industri Halal.
Nilai Kami
1
Accountable & Reliable
Menetapkan Standar bermutu tinggi, transparan dan terukur, sehingga hasilnya dapat Dipercaya dan Diandalkan.
2
Excellence
Selalu berinovasi dan berusaha menghadirkan yang terbaik agar menghasilkan manfaat yang lebih luas.
3
Skills
Keahlian dan Kualifikasi menjadi aset yang paling berharga.
4
Build
Aktif mengedukasi dan Berkolaborasi memajukan umkm dan Industri Halal untuk menembus pasar Global.
Konsep Halal
Halal adalah segala sesuatu yang memberikan kontribusi untuk kehidupan yang lebih baik, secara bertanggung jawab, seimbang, sehat dan penuh hormat, baik di tingkat individu maupun dalam hubungan pribadi dan sosial kita. Berakar tegas dalam praktik spiritual Islam, “halal”, di abad ke-21 berarti berkomitmen dan menjawab serangkaian tantangan dan peluang, menjadikan konsep ini sebagai elemen kunci dalam hubungan dan perdagangan internasional saat ini, dan tentu saja, dalam realitas nasional kita.
Ekonomi Halal atau Islam saat ini bernilai lebih dari 3 triliun dolar, dengan Industri Makanan & Minuman mewakili lebih dari sepertiga dari jumlah ini. Makanan mungkin konsep yang lebih umum dikaitkan dengan halal, tetapi ada segmen ekonomi lain yang sedang berkembang, dengan pertumbuhan yang stabil, seperti Pariwisata ramah Muslim, Kosmetik dan Farmasi Halal, Busana Sederhana, Edutainment Islami, dll, yang bertujuan untuk menawarkan produk yang sesuai dan layanan kepada jutaan konsumen yang memintanya.
Kosmetik, farmasi, fesyen, ritel, dan logistik adalah semua sektor dengan angka yang mengesankan di pasar global halal. Kita mungkin berpikir bahwa produk “halal” ditujukan untuk segmen konsumen yang sempit, namun sebenarnya akan menjangkau lebih dari 1.600 juta muslim di planet ini, termasuk orang lain yang menemukan dalam produk dan layanan halal sebagai indikator latar belakang etika, kualitas produk , manajemen dan kepercayaan yang berkomitmen. Hanya di Spanyol, 30% konsumen produk halal adalah non-muslim.
Oleh karena itu, halal merupakan peluang besar yang telah diakui oleh Organisasi Perdagangan Dunia dan lembaga internasional lainnya. Tetapi, seperti bisnis lainnya, bisnis ini membutuhkan penaklukan pasar baru, yang karenanya penting untuk memperoleh pengetahuan khusus dan menerapkan persyaratan tertentu yang akan menjamin akses yang berhasil ke ekonomi global baru.
Memiliki Sistem Manajemen Mutu Halal sangat penting, karena itu merupakan persyaratan untuk ekspor yang terikat ke tujuan tertentu. Ini adalah suatu keharusan untuk masuk dan naik pasar ini. Untuk mengetahui standar yang berbeda, skema halal, pasar, preferensi dan konsumen akan membantu produsen mendapatkan posisi optimal untuk produknya di pasar yang menarik dan dinamis ini.
Pasar Halal
Dunia bisnis sedang berubah, bukan hanya karena bentuk produksi dan perdagangan yang baru, tetapi juga pasar halal, karena munculnya paradigma komersial baru.
Pasar halal global, berdasarkan preferensi dan kebutuhan lebih dari 1,6 miliar Muslim di seluruh dunia, muncul sebagai skenario ekonomi baru yang kuat. Ini mewakili peluang yang relevan bagi perusahaan, yang ingin memasuki pasar ini senilai 3 triliun dolar. Sektor Halal semakin menarik bagi sektor publik dan swasta karena potensi pertumbuhannya yang besar.
Pasar 3 Triliun USD
Menurut laporan State of the Global Islamic Economy 2016-2017 oleh Thomson & Reuters dan DinarStandard, Ekonomi Islam akan mencapai 3 triliun USD pada tahun 2021.
Mempertimbangkan sektor ekonomi, keuangan Islam akan mencapai $ 2 triliun dalam investasi. Pengeluaran makanan dan minuman senilai $ 1,17 triliun pada tahun 2015, diikuti oleh Modest Fashion, dengan $ 243 miliar, media massa dan hiburan mencapai $ 189 miliar, perjalanan dan pariwisata, $ 151 miliar, serta farmasi dan kosmetik yang mencapai $ 133 miliar.
